hujan salju

Rabu, 03 Februari 2016

Perawatan tali pusat

Perawatan Tali Pusat
Perawatan adalah proses pembuatan, cara merawat, pemeliharaan, penyelenggaraan. 
Perawatan tali pusat tersebut sebenarnya juga sederhana yang penting,pastikan tali pusat dan area sekelilingnya selalu bersih dan kering. Selalu cuci tangan dengan air bersih dan sabun sebelum membersihkan tali pusat. Selama ini, standar perawatan tali pusat yang dianjurkan oleh tenaga medis pada orang tua baru adalah membersih atau membasuh pangkal tali pusat dengan alkohol 70%. Sedangkan dalam kehidupan masyarakat desa masih ada yang menggunakan metode perawatan tali pusat dengan bobok daun sirih.
Untuk perawatan tali pusat bagian yang harus selalu dibersihkan adalah pangkal tali pusat,bukan atasnya. Untuk membersihkan pangkal ini, anda harus sedikit mengangkat(bukan menarik) tali pusat. Bayi anda tidak akan merasakan sakit. Sisa air atau alkohol yang menempel,pada tali pusat dapat dikeringkan dengan kain kasa steril atau kapas. Setelah kering anginkan tali pusat. Anda dapat mengipas dengan tangan atau meniup-niup untuk mempercepat pengeringan. Tali pusat harus dibersihkan sedikitnya 2x dalam sehari.
Tali pusat juga tidak boleh ditutup rapat dengan apapun, karena akan membuatnya menjadi lembab. Selain memperlambat puputnya tali pusat,uga menimbulkan resiko infeksi. Kalaupun terpaksa ditutup( mungkin anda ngeri melihat penampakannya), tutup atau ikat dengan longgar pada bagian atas tali pusat dengan kain kasa steril. Pastikan bagian pangkal tali pusat terkena udara dengan leluasa. Bila bayi anda menggunakan popok sekali pakai, pililah yang memang untuk bayi baru lahir(yang ada lekukan pada bagian depan), dan jagan kena celana atau juinsuit pada bayi anda. Sampai tali pust puput,kenakan saja popok dan baju atasan. Apabila bayi anda menggunakan popok kain,jangan masukan baju atasnya kedalam popok. Intinya adalah membiarkan tali pusat terkena udara agar cepat mongering dan terlepas.
Perawatan tali pusat kering adalah tali pusat dibersihkan dan dirawat serta dibalut dengan kasa kering,tali pusat dijaga agar bersih dan kering tidak terjadi infeksi sampai tali pusat kering dan lepas.
Cara perawatan tali pusat kering:
a.        Siapkan alat-alat
b.       Cuci tangan sebelum dan sesudah merawat tali pusat
c.        Keringkan tangan menggunakan handuk bersih dan kering
d.       Tali pusat dibersihkan dengan kain kasa.
e.        Setelah bersih,oleskan air steril atau alkohol menggunakan kapas bertangkai mulai dari pangkal sampe ujung.
f.         Tali pusat dibungkus dengan kasa steril kering
g.       Setelah tali pusat terlepas atau puput,pusat tetap diberikan kain steril(asuhan persalinan normal)

Cara perawatan tali pusat kering adalah dengan membungkus tali pusat dengan kasa dan mengkondisikan tali pusat tetap kering. Olesi dengan alkohol 70% jangan pake betadin,karena yodium yang dikandung betadin dapat masuk ke peredaran darah bayi dan menyebabkan gangguan pertumbuhan kelenjar gondok (Anonymous2006). Menurut penelitian serta rekomendasi WHO, dibandingkan dengan menggunakan alkohol. Ternyata membersihkan tali pusat dengan menggunakan air dan sabun cenderung mempercepat puputx(terlepasnya) tali pusat. Namun biasanya, jika tanpa menggunakan alkohol ada kemungkinan tali pusat mengeluarkan bau tidak sedap. Kondisi inilah yang biasanya membuat ibu cemas. Agar tidak bingung sebelum memutuskan sebaiknya konsultasi dulu hal ini dengan dokter (Anonymous,2010).

Tujuan yaitu mencegah infeksi mempercepat pengeringan dan lepasnya tali pusat, memberikan rasa nyaman pada bayi,dan menurunkan angka mordilitas pada bayi.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar